Sunday, March 27, 2016

[PROBLEM CATUR] Pengosongan Petak

Oleh Yanuarta S.

Jawaban Problem No. 47

Touw Hian Bwee
Visserman Memorial Tourney 1979
Hadiah I


Putih jalan mat dalam 2 langkah


Langkah percobaan: 1. cxb6? [2. Rc5#]
 1. ... Ma6 2. Kc3#
 1. ... Gxf7 2. Kc5#
 1. ... Bxh5 2. Bd4#
  Tetapi digagalkan oleh 1. ... Mb4!

Langkah kunci: 1. Bg6! [2. Rd6#]
 1. ... Ma6 2. Kd6#
 1. ... Gxf7 2. Kf6#
 1. ... Bxh5 2. Bg4#
 1. ... Mxb5+ 2. Rxb5#
 1. ... Gxd7+ 2. Rxd7#

Dalam langkah percobaannya, Putih mengosongkan petak c5 dengan tujuan agar Rc6 dapat menduduki petak tersebut sambil membuka battery Mb7-Rc6-Re4 untuk membuat mat. Demikian pula dalam langkah kuncinya, Bd6 dipindahkan agar petak d6 menjadi kosong dan dapat diduduki oleh Rc6 sambil membuka battery tadi untuk membuat mat. Jadi ini merupakan kebalikan dari blokade (self-block) dan disebut sebagai pengosongan petak (square vacation).

Setelah langkah percobaannya, 1. cxb6, langkah-langkah perlawanan Hitam menyebabkan terbukanya ikatan (unpin) terhadap Kb5, Kd7, dan Bd6. Demikian pula setelah langkah kuncinya, 1. Bg6, maka varian satu sampai tiga adalah berupa unpin, hanya saja sekarang cara membuat matnya menjadi berbeda dengan yang terjadi dalam langkah percobaan.

Misalnya varian 1. ... Ma6 2. Kd6# (karena langkah kuncinya telah mengosongkan petak d6), tidak dapat lagi 2. Kc3+?? sebab petak d4 sudah ditinggalkan penjagaannya oleh Bd6.

Varian kedua 1. ... Gxf7 2. Kf6, sebab petak f6 telah terlindung dari penjagaan Bh6, dan langkah 2. Kc5+?? tidak memungkinkan lagi, karena c5 masih diduduki oleh bidak.

Demikian pula dengan varian ketiga 1. ... Bxh5 2. Bg4#, yang dalam langkah percobaannya adalah 2. Bd4#.

Jadi tema dari problem ini adalah unpin dengan perubahan mat sampai tiga kali. Ini merupakan prestasi luar biasa dari problem klasik yang dipermodern ini, demikian komentar jurinya, untuk buah karya komponis kita yang sudah memperoleh gelar Grandmaster dalam komposisi catur sekaligus International Judge for Chess Composition dari FIDE.


Jawaban Problem No. 48

T. H. Amirov
Probleemblad 1978
Hadiah 1 E.V.


Putih jalan mat dalam 3 langkah

Langkah kunci: 1. Ke6 ancam 2. h8=K+ Rxe6 3. Kd4#
 1. ... Gd6 2. Me8+ Kxe8 3. d8=K#
 1. ... Bd6 2. Me7+ Kxe7 3. Kcd8#
 1. ... Mxb6 2. Mf8+ Gxf8 3. Ked8#
    2. ... Rxe6 3. Mxf5#

Ancaman Putih setelah 2. h8=K+ Rxe6 adalah dengan membuka battery Bb6-Kc6-Re6, sehingga langkah perlawanan Hitam adalah dengan menutup battery tersebut di petak d6 dan memukul Bb6.

Varian pertama dan kedua merupakan interferensi Grimshaw di petak perpotongan garis penjagaan antara Ga3 dan Bd3.

Setelah 1. ... Gd6 yang berarti menutupi garis penjagaan Bd3 atas d8, Putih bisa membuat mat di petak d8 melalui pengorbanan Menterinya (2. Me8+ Kxe8 3. d8=K#

Varian kedua 1. ... Bd6 berarti menutupi garis penjagaan Ga3 atas e7, sehingga seetelah 2. Me7+ Kxe7, maka Kc6 dapat menempati petak d8 untuk membuat mat.

Demikian pula dengan varian ketiga. 1. ... Mxb6, setelah Menteri Putih mengosongkan petak d6 dengan langkah 2. Mf8+ Gxf8, maka Ke6 dapat membuat mat di d8.

Jadi dalam problem ini Menteri Putih secara gemilang mengosongkan petak d8 sampai tiga kali agar dapat digantikan tempatnya oleh tiga buah putih lainnya (Kc6, Ke6, dan d7) disertai dengan pengorbanan diri untuk mengamankan mat di petak d8 tersebut.

Problem No. 49
H. Ahues
Die Schwalbe 1977
2nd Prize


Putih jalan mat dalam 2 langkah


Problem No. 50
R.C.O. Mattews
The Problemist 1950


Putih jalan mat dalam 3 langkah

Sunday, March 20, 2016

[PROBLEM CATUR] Saling Mengikat


Oleh Yanuarta S.

Jawaban Problem No. 45

J. Peris
Spain vs Holland Match 1935
1st Prize


Putih jalan mat dalam 2 langkah

Langkah kunci: 1. Md8! ancam 2. Bxc4#
 1. ... Md7 2. Mb6#
 1. ... Rc5 2. Kxe6#
 1. ... Bd5 2. Kxe6#
 1. ... Gd5 2. Mb6#

Dalam kedudukan diagram, Be5 diikat oleh Mf6 (pin), sedangkan Kd6 masih bebas. Akan tetapi langkah kuncinya telah menyebabkan sebaliknya, yaitu Kd6 menjadi terikat sedang Be5 menjadi bebas kembali (unpin). Untuk mencegah ancaman putih, maka Kd6 harus dibebaskan kembali seperti yang terjadi dalam varian-variannya.

Varian pertama, 1. ... Md7 melepaskan ikatan Kd6 sehingga bisa menjaga kembali petak c4 akan tetapi telah menyebabkan Be5 menjadi terikat kembali (oleh Gh8), sehingga Putih dapat membuat mat dengan 2. Mb6#

Varian kedua, 1. ... Rc5 menyebabkan Kd6 bebas dari ikatan, akan tetapi sekaligus menyebabkan Be5 menjadi terikat oleh Bg5, sehingga Putih dapat membuat mat dengan 2. Kxe6#.

Varian ketiga dan keempat merupakan varian tambahan yang menimbulkan Grimshaw interferensi di petak d5.

Jadi dalam problem ini, terjadi pembukaan ikatan untuk mencegah ancaman Putih, akan tetapi menyebabkan adanya ikatan terhadap buah Hitam lain yang dapat dimanfaatkan oleh Putih untuk membuat mat, sehingga tema problem ini disebut Pin-Unpin Restoration.


Jawaban Problem No. 46

G. J. Bouma
De Waarheid 1965
1st Prize


Putih jalan mat dalam 3 langkah

Langkah kunci: 1. Rb8 ancam 2. Kxe7+
1. ... Gg3+ 2. Ke5+ Bd6 3. Kxg4#
1. ... Bb1+ 2. Kb4+ Gb6 3. Kd5#
    2. ... Gc6 3. Bxf2#

Dalam kedudukan diagram, Kc6 diikat oleh Gf3, kemuudian setelah langkah kuncinya, Kuda tersebut menjadi bebas kembali, sehingga bisa mengancam Raja Hitam. Akan tetapi, sebaliknya Raja putih menjadi terbuka kedudukannya, sehingga bisa diserang dari dua jurusan.

Jadi untuk mencegah ancaman Putih, Hitam menyerang dengan syah seperti yang terlihat dalam kedua varian utamanya.

Varian pertama. 1. ... Gg3+ hanya bisa ditangkis oleh 2. Ke5+ yang berarti mengikatkan dirinya sendiri (pin). Hitam hanya dapat menangkis dengan 2. ... Bd6 (karena Gf3 terikat oleh Gf1, sehingga tidak dapat pindah, sedangkan kalau 2. ... e6 dijawab 3. Bxe6#),. Karena itu, Ke5 menjadi bebas kembali (unpin), sehingga dapat membuat mat dengan 3. Kxg4#, karena Gf3 masih terikat akibat dipindahkannya Gf2 tadi.

Varian kedua 1. ... Bb1+ ditangkis dengan 2. Kb4+, yang juga berarti mengikatkan dirinya pada Bb1, akan tetapi segera dibebaskan kembali oleh langkah tangkisan Hitam 2. ... Gb6 (sebab kalau 2. ... Gc6 dijawab dengan 3. Bxf2#). Setelah bebas kembali, Kb4 dapat membuat mat dengan 3. Kd5#, di mana sekarang ganti Gf3 diikat oleh Bf1, setelah Gf2 dipindahkan (half-pin), sehingga tidak dapat menjaga petak d5.

Demikianlah ide dari problem ini, yaitu mendemonstrasikan bagaimana buah-buah Putih dan Hitam saling mengikat serta bagaimana dengan cerdiknya Putih bisa memperoleh kembali kebebasannya melalui langkah-langkah tangkisan Hitam. Dan yang luar biasa di sini adalah langkah-langkah Putih untuk membuat mat hanya melalui Ke6 saja dengan melalui Pin-Unpin.

Karena dalam probelm ini Hitam mendapat kesempatan untuk mensyah Raja Putih, maka disebut tema Cross-check. Akan tetapi karena Putih membuat mat melalui Ke6 yang dipergunakan untuk menangkis syah Hitam tadi, maka temanya disebut Brede Cross-Check, yang digabung dengan tema Half-pin dan Pin-unpin.


Problem No. 47
Touw Hian Bwee
Visserman Memorial Tourney 1979
Hadiah I


Putih jalan mat dalam 2 langkah



Problem No. 48
T. H. Amirov
Probleemblad 1978
Hadiah I E.V.


Putih jalan mat dalam 3 langkah

Sunday, March 13, 2016

[PROBLEM CATUR] Langkah-langkah Penantian

Oleh Yanuarta S.

Jawaban Problem No. 43


Erochin
8e Pr Probleemblad 1978


Putih jalan mat dalam 2 langkah

Set play:
1. ... Bxc4 2. Kd1#
1. ... d2 2. Gg7#

Langkah kunci: 1. Kd4 tempo
1. ... Bxc4 2. Kb5#
1. ... d2 2. e2#
1. ... cxd4 2. Kd1#
1. ... Rxd4 2. Gg7#

Dari kedudukan diagram terlihat bahwa setiap langkah Hitam yang mungkin, yaitu 1. ... Bxc4 dan 1. ... d2 sudah ada langkah-langkah mat dari Putih, sehingga langkah kuncinya tinggal menanti saja langkah-langkah Hitam yang menimbulkan kelemahan sendiri, jadi tanpa ancaman Putih.

Problem sejenis ini disebut sebagai complete block (problem tempo lengkap). Kalau problem di mana hanya sebagian saja dari langkah-langkah Hitam yang sudah mempunyai langkah-langkah mat dari Putih disebut incomplete block.

Dalam problem ini, sebenarnya Putih tinggal mencari langkah yang paling aman, akan tetapi ternyata tidak ada langkah Putih yang masih bebas. Sehingga langkah kuncinya menyebabkan perubahan total, yaitu langkah-langkah Hitam menjadi bertambah, sedang langkah Hitam 1. ... Bxc4 tidak dapat dibuat mat dengan 2. Kd1# lagi, melainkan berubah menjadi 2. Kb5#. Demikian pula langkah 2. ... d2 berubah langkah matnya menjadi 2. Ke2#.

Langkah-langkah tambahan Hitam adalah 1. ... cxd4 dan 2. ... Rxd4, yang malahan dapat dibuat mat dengan 2. Kd1#. dan 2. Gg7#. Hal ini disebut dengan tema Rukhlis. 

Sedangkan kejadian di mana suatu problem complete block setelah langkah kuncinya yang memaksa Hitam dalam keadaan zugzwang mengakibatkan terjadinya perubahan mat terhadap satu langkah Hitam atau lebih disebut sebagai Mutate. Istilah ini diciptakan oleh mendiang Brian Harley, seorang komponis problem catur Inggris yang terkenal.

Jadi tema dari problem ini adalah Mutate digabung dengan Rukhlis.


Jawaban problem No. 44

Y. G. Vladimir
Centtral Chess Bulletin 1964
1st Prize


Putih jalan mat dalam 3 langkah

Set Play:
 1. ... cxb4 2. Bxb3 waiting
    2. ... bxa3 3. Bb5#
 1. ... cxd4 2. Kd3 waiting
    2. ... bxc2 3. Bb5#
 1. ... bxc2 2. Kxc2 [3. Kxe3#]
    2. ... cxd4 3. Bb5, Kxd4#
 1. ... c4 2. Kd5 [3. Kxe3, Be5#]
    2. ... bxc2 3. Kxe3#

Langkah kunci: 1. Ka2! [2. Bxb3 tempo
    2. ... cxd4/c4 3. Bb5#]
 1. ... bxa2 2. Bb5 a1(M) 3. Bxc5#
 1. ... cxd4 2. Gd3 tempo
    2. ... bxa2 3. Bb5#
 1. ... c4 2. Kc3 tempo
    2. ... bxc2 3. Gb5#
 1. ... bxc2 2. Kc1 tempo
    2. ... cxd4/c4 3. Bb5#
 1. ... c4 2. Rxe3 [3. Ge5#]
    2. ... bxc2 3. Bb5#

Jenis dari problem ini juga sama dengan yang di atas, yaitu Mutate, di mana baik langkah pertama maupun kedua dari Hitam semuanya berupa paksaan (zugzwang).

Perhatikan langkah-langkah Hitam dalam kedudukan diagram, semuanya sudah ada jawaban Putih untuk membuat mat.

Setelah langkah kuncinya yang merupakan satu kejutan karena justru Kuda itu ditarik mundur serta dikorbankan, terjadi perubahan langkah kedua dari Putih untuk membuat mat melalui baris b5-f5. Langkah-langkah paksaan dari Putih adalah dengan tujuan menanti sampai Hitam membuka sendiri baris b5-f5 tersebut.

Dari contoh problem di atas, kita dapat membedakan antara problem dengan ancaman dan problem tanpa ancaman (atau block problem).

Problem No. 45
J. Peris
Spain vs Holland Match 1935
1st Prize


Putih jalan mat dalam 2 langkah



Problem No. 46
G. J. Bourne
De Waarheid 1965
1st Prize


Putih jalan mat dalam 3 langkah

Sunday, March 6, 2016

Belgrade Internet Tourney 2015

Belgrade Internet Tourney adalah lomba komposisi catur tahunan bergengsi yang diadakan oleh Serbian Problem Chess Society. Untuk tahun 2015 yang lalu, lomba ini dibagi ke dalam 3 kelompok. Tulisan ini akan membahas hasil dari Group A, yaitu #2 (mat dalam 2 langkah).

Thema dari Group A adalah: Setidaknya tiga fase yang dimulai dengan langkah oleh buah putih yang sama. Dalam fase pertama, ancamannya adalah A. Setelah langkah hitam, ada mat B (atau C). Fase berikutnya memiliki ancaman B, dan C (atau A) menjadi mat setelah langkah hitam. Demikian juga, dalam fase ketiga, ancamannya adalah C, dan A (atau B) menjadi mat dalam variannya. Ancaman berganda tidak diperbolehkan.

Tema ini mungkin kedengarannya cukup rumit, tetapi saya harap bisa menjadi jelas ketika kita mempelajari ketiga problem yang menjadi pemenang dalam lomba ini.


Dragan Stojnic
BIT 2015 - A
1st Prize


Putih jalan mat dalam 2 langkah

Langkah percobaan: 1. Ma2? mengancam 2. Bd5# [A]
 1. ... Mb3 2. Kf5# [B] 
 1. ... Ke3 2. Kf3# [C] 
  Tetapi digagalkan oleh 1. ... Bg1!

Langkah percobaan1. Ma3? mengancam 2. Kf5# [B] 
 1. ... Gb4 [b] 2. Kf3# [C] 
  Tetapi digagalkan oleh 1. ... Gg6!

Langkah kunci: 1. Mc1! mengancam 2. Kf3# [C] 
 1. ... Gd2 2. Bd5# [A] 
 1. ... Mxc6 2. Kf5# [B] 

Problem ini menggabungkan tema Cyclic Pseudo Le Grand dengan Isaev. Kedua tema ini memang belum pernah dibahas secara khusus dalam blog ini, tetapi tidak menghalangi kita untuk menikmati problem ini.

Langkah percobaan pertama 1. Ma2? menambahkan penjagaan terhadap bidak c4, sehingga putih bisa mengancam 2. Bd5# [A] yang menutupi garis e6-c4. Langkah pembelaan hitam, 1. ... Mb3 membuka garis a7-c5, sehingga putih bisa membuat mat dengan menutup garis g5-c5 dengan langkah 2. Kf5 [B]. Langkah pembelaan hitam yang lain, 1 ... Ke3, menghasilkan self-block, sehingga putih bisa membuat mat dengan 2. Kf3# [C].

Langkah percobaan kedua 1. Ma3? menambahkan penjagaan terhadap bidak c5 dengan ancaman 2. Kf5# [B]. Kembali langkah pembelaan hitam menutupnya dengan 1. ... Bb4, tetapi langkah ini sekaligus membuka penjagaan Ma3 terhadap e3, sehingga putih bisa membuat mat dengan 2. Kf3# [C].

Langkah kuncinya 1. Mc1! menambah penjagaan terhadap e3, sehingga ancamannya adalah 2. Kf3 # [C]. Sekarang langkah hitam 1. ... Bd2 membuka penjagaan terhadap c4, sehingga matnya menjadi 2. Rd5# [A]. Dan 1. ... Mxc6 membuka penjagaan terehadap c5 dengan mat 2. Kf5# [B].


Valery Shanshin
BIT 2015 - A
2nd Prizee



Putih jalan mat dalam 2l langkah

1. ... c3  2. Gb6# [A] 

Langkah percobaan: 1. Kd5? mengancam 2. Gb6# [A]
 1. ... Mxd5 2. Me3# [B] 
  Tetapi digagalkan oleh 1. ... c3!

Langkah percobaan: 1. Kg4? mengancam 2. Me3# [B] 
 1. ... Mxe4 2. Gb6# [A] 
 1. ... c3 2. Md3# [C] 
 1. ... Rxe4 2. Ke3#
  Tetapi digagalkan oleh 1. ... Gc1!

Langkah kunci: 1. Kxc4! mengancam 2. Md3# [C] 
 1. ... Mh3 2. Gb6# [A]
 1. ... Mxc4 2. Me3# [B] 
 (1. ... Rxc4 2. Md3#)

Di dalam set play, kita melihat bahwa langkah 1. ... c3 merupakan self-block yang dapat dimatikan dengan 2. Gb6# [A].

Uniknya adalah ketika putih melangkah 1. Kd5? untuk mengancam 2. Gb6# [A], justru ancaman itu digagalkan oleh 1. ... c3! karena sekarang petak c4 menjadi tidak terjaga. Sementara kalau hitam melangkah 1. Mxd5, yang membuka penjagaan Be7 terhadap e5, maka putih bisa membuat mat dengan 2. Me3# [B].

Selanjutnya Putih mengoreksi langkah percobaan tersebut dengan 1. Sg4?. Langkah ini memberikan petak lari e4 kepada Raja hitam sekaligus memberikan penjagaan tambahan terhadap e5 dengan ancaman 2. Me3# [B]. Ketika Hitam melakukan self-block dengan memakan bidak di petak lari ini (1. ... Mxe4), maka ancaman pertama menjadi mat (2. Bb6# [A]). Sementara 1. ... c3 sekarang dapat dibuat mat dengan 2. Md3# [C].

Dalam langkah kuncinya, Putih memakan c3 (1. Kxc4) sehingga dapat mengancam 2. Md3# [C]. Setelah Putih melakukan pembelaan dengan 1. ... Mh3, yang membuka penjagaan Gg8 terhadap c4, kembali Putih bisa membuat mat dengan 2. Gb6# [A]. Sementara 1. ... Mxc4 dijawab dengan 2. Me3# [B}.

Problem ini menunjukkan tema Tertiary Threat Correction (sebuah tema yang sedang hot dalam problem catur 2 langkah sekarang ini, yang semoga bisa kita bahas dalam tulisan mendatang).

Pemenang ketiganya adalah problem saya sendiri sebagai berikut.

Daniel Wirajaya
BIT 2015 - A
3rd Prize



Putih jalan mat dalam 2 langkah

Langkah percobaan: 1. Gxc5? mengancam 2. Md4# [A] 
 1. ... Ge5 2. Ma8# [B] 
  Tetapi digagalkan oleh 1. ... Ke6!

Langkah percobaan: 1. Gb2? mengancam 2. Ma8# [B] 
 1. ... Gxd6 2. Kf6# [C] 
  Tetapi digagalkan oleh 1. ... f6!

Langkah percobaan: 1. Gf6? mengancam 2. Ma8# [B] 
 1. ... Ge5 2. Mxe5#
 1. ... Gxd6 2. Kc3#
 1. ... Kxe4 2. Md1#
  Tetapi digagalkan oleh 1. ... Bxf5!

Langkah kunci: 1. Ge5! mengancam 2. Kf6# [C] 
 1. ... c4 2. Md4# [A] 
 1. ... Gxe5 2. Kc3#
 1. ... Kxe4 2. Gxe4#
 1. ... Bxf5 2. Kxf2#

Keunikan dari problem ini adalah perubahan mat (changed mates) yang terjadi untuk langkah-langkah hitam 1. ... G(x)e5, 1. ... Gxd6, dan 1. ... Kxe4 di dalam keempat fase ini.

Dalam langkah percobaan pertama 1. Gxc5? Putih mengancam 2. Md4# [A]. Setelah Hitam melakukan pembelaan dengan self-block 1. ... Ge5, matnya menjadi 2. Ma8# [B].

Selanjutnya Putih menggunakan mat 2. Ma8# [B] ini sebagai ancaman dengan langkah 1. Bb2?. Sekarang pembelaan Hitam 1. ... Gxd6 kembali menimbulkan self-block di d6, sehingga Putih bisa membuat mat dengan 2. Kf6# [C] yang menutup garis Bh6 ke d6.

Langkah percobaan berikutnya 1. Gf6? bukan langkah yang tematis (yang sebenarnya tidak sesuai dengan tema dalam lomba problem catur ini), namun tetap merupakan fase yang menarik yang menghasilkan beberapa changed mates. Langkah  Hitam 1. ... Ge5 sekarang harus dimatikan dengan 2. Mxe5#, langkah 1. ... Gxd6 dengan 2. Kc3#, dan 1. ... Kxe4 dengan 2. Md1#.

Langkah kuncinya 1. Be5! menambahkan penjagaan terhadap d6 sehingga ancamannya menjadi 2. Kf6# [C}. Setelah pembelaan hitam 1. ... c4, ancaman pertama Putih menjadi mat 2. Md4# [A].  Sementara langkah 1. ... Gxe5 sekarang dimatikan dengan 2. Kc3#, langkah 1. ... Kxe4 dengan 2. Gxe4#, dan  1. ... Bxf5 2. Kxf2#

Ketiga problem yang menarik dan dapat kita nikmati bersama.Hasil keseluruhan dari lomba ini beserta problem-problem lainnya dapat diunduh dari http://matplus.net/pub/BPCF2015Booklet.pdf